RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Bursa
saham Asia jatuh untuk hari kelima di tengah kekhawatiran yang tinggi
mengenai perlambatan pertumbuhan ekonomi China dan karena investor
mengkaji risalah dari pertemuan Federal Reserve.
Saham Origin Energy Ltd. merosot 13% di
Sydney setelah pengecer listrik dan gas terbesar di Australia membukukan
kerugian setahun penuh terhadap penurunan nilai aset. Perusahaan minyak
CNOOC Ltd dan Inpex Corp turun setidaknya 2,9% karena berlanjutnya
penurunan minyak mentah berjangka. Saham Cathay Pacific Airways Ltd.
turun 3,3% setelah Credit Suisse Group AG menurunkan rating terhadap
kekhawatiran meningkatnya persaingan dan melambatnya ekonomi Cina akan
melemahkan pertumbuhan maskapai penerbangan tersebut.
Indeks MSCI Asia Pasifik turun 1,5% ke
level 133,97 pada pukul 04:02 sore di Hong Kong, menuju penutupan
terendah sejak Desember 2014. Sementara risalah The Fed meredam
spekulasi bahwa bank sentral akan menaikkan suku pada pertemuan
berikutnya, kejutan devaluasi mata uang China terus mengacaukan aset
emerging-market, dengan kekhawatiran perlambatan China akan membatasi
pertumbuhan global yang memicu penurunan dalam komoditas. Tembaga dan
minyak merosot ke posisi terendah enam tahun pada minggu ini.(frk)
Sumber: Bloomberg







0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.