RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Minyak
menghentikan kenaikan di dekat $ 42 per barel sebelum perkiraan data
pemerintah AS menunjukkan stok minyak mentah bertambah untuk minggu
kedelapan di negara konsumen minyak terbesar dunia itu. Futures
sedikit berubah di New York setelah naik 2,5 persen pada hari Senin
seiring Perancis membom sasaran mereka di Suriah dalam menanggapi
serangan teroris di Paris. Persediaan mungkin meningkat 1,75 juta barel
pekan lalu, menurut survei Bloomberg sebelum data Administrasi Informasi
Energi pada hari Rabu. Harga rata-rata minyak mentah dijual oleh OPEC
turun di bawah $ 40 per barel untuk pertama kalinya sejak 2009, menurut
sekretariat organisasi di Wina.
Minyak
telah merosot sekitar 45 persen tahun ini di tengah spekulasi
melimpahnya stok global akan bertahan seiring Organisasi Negara
Pengekspor Minyak terus memompa di atas kuota kolektif mereka. Presiden
Prancis Francois Hollande menyerukan AS dan Rusia untuk membentuk
aliansi baru guna menghancurkan ISIS.
West
Texas Intermediate untuk pengiriman Desember berada di level $ 41,56
per barel di New York Mercantile Exchange, turun 18 sen, pada pukul
03:37 siang waktu Hong Kong. Kontrak naik $ 1 untuk berada di level $
41,74 pada hari Senin. Volume semua berjangka yang diperdagangkan yakni
sekitar 9 persen di bawah rata-rata 100-hari. (sdm)
Sumber: Bloomberg







0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.