Kamis, 28 Januari 2016

Euro Menuju Gain Kedua Bulanan Sejak 2013


RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Euro menuju gain back-to-back bulanan pertama sejak 2013 terhadap dolar karena permintaan untuk mata uang sebagai aset haven lebih besar daripada potensi berlanjutnya stimulus Bank Sentral Eropa.

Mata uang bersama tersebut (euro) siap untuk gain hari keempatnya pada Kamis, yang akan menjadi yang terpanjang sejak September, di tengah spekulasi Federal Reserve akan melanjutkan pengetatan yang berjalan lamban setelah para pembuat kebijakan mengakui risiko global dalam keputusan mereka untuk meninggalkan suku bunga tidak berubah pada Rabu. Euro telah diuntungkan bersama dengan yen karena gejolak di pasar saham global didorong oleh kekhawatiran tentang pertumbuhan China mengirim investor untuk aset haven. Presiden ECB Mario Draghi pekan ini menekankan tekadnya untuk menyalakan inflasi.

Euro naik 0,1% menjadi $ 1,0905 pada 09:07 pagi di Tokyo dari Rabu, di jalur untuk kenaikan 0,4% pada Januari, menyusul lonjakan sebesar 2,8% pada Desember. Dolar turun 0,2% menjadi ¥118,45, ditetapkan untuk penurunan bulanan 1,5%.(yds)

Sumber: Bloomberg

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat dalam blogspot kami ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blogspot kami ini. Kami berhak mengatur dan menyunting isi saran atau tanggapan dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menolak isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras.