PT RIFAN FINANCINDO - Dolar AS menguat pada akhir perdagangan
Selasa dinihari (15/08), karena para pedagang membatalkan taruhan
bearish terhadap mata uang A.S. yang datang setelah meningkatnya
ketegangan Korea Utara dan data inflasi AS yang mengecewakan.
Tidak adanya keomentar lebih jauh dari
Presiden A.S. Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un akhir
pekan lalu membantu membawa investor kembali ke dolar dan keluar dari
mata uang safe haven seperti yen Jepang dan franc Swiss, kata para
analis.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, terakhir naik 0,39 persen.
Indeks turun ke level terendah sejak Mei
2016 awal bulan ini. Data dari Commodity Futures Trading Commission
yang dirilis pada hari Jumat menunjukkan taruhan pendek net spekulan
pada dolar tumbuh minggu lalu ke posisi terbesar sejak Januari 2013. Pekan lalu, dolar jatuh ke level
terendah delapan minggu terhadap yen Jepang. Pada hari Senin, naik 0,45
persen menjadi 109,64 yen.
Terhadap franc Swiss, dolar naik 1,07
persen, dengan kecepatan untuk kenaikan persentase satu hari terbesar
dalam hampir tiga minggu. Komentar dari Presiden Bank Sentral New
York William Dudley bahwa tidak beralasan untuk berpikir bahwa bank
sentral akan mulai memangkas neraca $ 4,2 triliun pada bulan September
dan menambahkan kenaikan suku bunga lain tahun ini, dengan data ekonomi
menguat, mendorong indeks dolar ke tingkat tertinggi hari ini.
Dolar juga didorong oleh kenaikan di
pasar saham A.S. Indeks acuan S & P 500 naik 1,05 persen, bangkit
dari kerugian yang cukup besar minggu lalu. Saham dunia juga naik, menunjukkan
tanda-tanda kelegaan setelah kekhawatiran adanya hambatan nuklir
mendorong mereka ke kerugian mingguan terbesar 2017 minggu lalu.
Malam akan dirilis laporan penjualan ritel A.S. yang diindikasikan meningkat. Analyst Vibiz Research Center
memperkirakan dollar AS berpotensi naik dengan aksi bargain hunting, dan
jika malam nanti data penjualan ritel AS terealisir naik akan
menguatkan dolar AS. ( vibiznews.com )
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.