RIFAN FINANCINDO - Bursa Eropa ditutup menguat tipis pada Senin (15/8/2022), memperpanjang tren positif pada penutupan perdagangan minggu lalu meski ada kekhawatiran pelambatan ekonomi global.
Stoxx 600 di bursa Eropa mengakhiri sesi di atas garis datar setelah perdagangan yang berfluktuatif. Sektor makanan dan minuman menguat 0,9% memimpin kenaikan, sementara saham pertambangan turun 1,6%.
Telecom Italia naik 6% menyusul partai sayap kanan Brothers of Italy Italia, yang memimpin jajak pendapat, berpotensi menjadikan perusahaan telekomunikasi itu menjadi perusahaan private.
Grup Storskogen Swedia yang menghuni dasar indeks, turun hampir 10%, menjelang rilis pendapatan kuartal kedua Selasa (16/8/2022).
Bursa saham global berupaya bangkit pada Senin setelah data ekonomi Tiongkok dan Jepang melemah sehingga memicu kekhawatiran perlambatan ekonomi lebih luas.
Bursa Eropa ditutup menguat Jumat pekan lalu karena investor mencerna data ekonomi wilayah tersebut seperti pembacaan awal produk domestik bruto (PDB) kuartal kedua Inggris. Selain itu, inflasi Juli Prancis, Spanyol, dan Italia. Data lainnya produksi industri zona euro Juni.
Data yang dirilis Inggris menunjukkan ekonomi berkontraksi pada kuartal kedua 2022 karena negara itu tengah dilanda krisis biaya hidup. Angka resmi menunjukkan bahwa produk domestik bruto (PDB) menyusut 0,1% kuartal ke kuartal dalam tiga bulan kedua tahun ini, kurang dari kontraksi 0,3% yang diharapkan oleh para analis.
Investor juga mencermati data inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan yang dirilis minggu lalu. Indeks harga konsumen naik 8,5% pada Juli dari tahun lalu, di bawah ekspektasi. Sebagian besar disebabkan penurunan harga energi.
Sumber : beritasatu
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.