Rabu, 26 Agustus 2015

Bursa Saham China Turun Terkait Bank Sentral Pangkas Suku Bunga

RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Saham China memperpanjang penurunan terbesar selama 5 hari sejak tahun 1996 terkait bank sentral China pangkas suku bunga dan gagal menghentikan penurunan sebesar $ 5 triliun. 

Indeks Shanghai Composite merosot 1,4 % ke level 2,923.39 pada pukul 09:43 waktu setempat. China pangkas suku bunga kelima kalinya sejak November lalu setelah Indeks acuan kemarin ditutup melemah 7,6 %. Ekuitas China telah kehilangan setengah dari nilai mereka sejak pertengahan Juni lalu seiring para pedagang membatalkan taruhan bullish di tengah kekhawatiran valuasi oleh prospek melambatnya pertumbuhan ekonomi. Pemerintah telah menghentikan aksi di pasar ekuitas pekan ini seiring pembuat kebijakan memperdebatkan penyelamatan dalam setahun yang belum pernah terjadi sebelumnya, menurut orang yang mengetahui situasi tersebut. 

PBOC mengatakan akan memangkas suku bunga pinjaman dalam setahun sebesar 25 basis poin menjadi 4,6 % dan menurunkan rasio cadangan yang diperlukan sebesar 50 basis poin untuk semua bank. Indeks Hang Seng China Enterprises turun 0,3 %, sedangkan Indeks Hang Seng Hong Kong melemah 0,7 %. (knc)

Sumber : Bloomberg

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat dalam blogspot kami ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blogspot kami ini. Kami berhak mengatur dan menyunting isi saran atau tanggapan dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menolak isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras.