Rabu, 12 Agustus 2015

Indeks Saham Berjangka China Jatuh Seiring Jatuhnya Yuan

RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Indeks saham berjangka China turun pasca yuan memperpanjang kerugiannya setelah bank sentral negara itu melemahkan penetapan pada mata uang Cina mengikuti kejutan devaluasi kemarin.


Kontrak pada indeks CSI 300 berakhi pada bulan Agustus, yang merupakan kontrak paling aktif, turun 1,2 persen ke level 3,969.20 pada pukul 09:17 pagi waktu setempat. Yuan melemah 2,1 persen setelah Bank Rakyat China menetapkan suku bunga acuan pada level 6,3306 per dolar, 1,6 persen lebih rendah dari level pada hari Selasa. Industri dan perusahaan bahan mungkin aktif sebelum rilis data output pabrik untuk bulan Juli. Penjualan ritel dan data investasi aset tetap juga akan dirilis di jam 1:30 waktu setempat.
Rekor 1,9 persen pemotongan suku bunga acuan yuan harian PBOC kemarin diikuti penurunan 8,3 persen di ekspor bulan Juli. Langkah mengejutkan, yang memicu kemerosotan tajam dalam yuan selama setidaknya 20 tahun, memicu kekhawatiran perang mata uang Asia dan meredamnya spekulasi Federal Reserve akan menaikkan suku bunga pada bulan September.(sdm)
Sumber: Bloomberg

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat dalam blogspot kami ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blogspot kami ini. Kami berhak mengatur dan menyunting isi saran atau tanggapan dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menolak isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras.