Selasa, 22 September 2015

Serangan Aksi Profit Taking Lemahkan Minyak Mentah

\Serangan Aksi Profit Taking Lemahkan Minyak Mentah\

RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Harga minyak mentah kembali mengalami penurunan pada perdagangan di Asia, karena para pedagang mengambil keuntungan menyusul kenaikan 4 persen pada sesi sebelumnya.

Selain itu, trader masih fokus pada kontrak bulan di West Texas Intermediate (WTI), minyak patokan AS. Pasalnya, kontrak WTI untuk Oktober akan segera berakhir, dan digantikan dengan pengiriman November. "Setelah naik kemarin, ada sedikit penjualan pagi ini. Ini bukan kejutan. Tapi saya tidak membaca harga bergerak roll-over terlalu banyak," kata salah seorang pedagang seperti dilansir dari Reuters, Selasa (22/9/2015). 

"Saya akan menunggu untuk sebuah data baru dari pasar yang lebih relevan, sebelum membuat penawaran baru," tambahnya. Minyak mentah WTI berjangka turun 45 sen dari tingkat terakhir mereka dan diperdagangkan pada USD46,23 per barel. Sementara minyak berjangka Brent, patokan Eropa, turun 41 sen dan berada di USD48,51 per barel.

Sumber : http://economy.okezone.com

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat dalam blogspot kami ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blogspot kami ini. Kami berhak mengatur dan menyunting isi saran atau tanggapan dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menolak isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras.