RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Saham
Jepang menguat seiring pelemahan yen terhadap dolar setelah laporan
pekerjaan AS yang lebih baik dari perkiraan mendorong kemungkinan bahwa
Federal Reserve akan menaikkan suku bunga pada bulan depan. Indeks Topix naik 0,8 %
ke level 1,575.57 pada pukul 09:01 pagi waktu Tokyo, memperpanjang
kenaikan sebesar 14 % dari level 8 bulan terendah sejak 29 September
lalu. Indeks Nikkei 225 Stock Average menguat 0,7 % ke level 19,391.84.
Sementara itu, Yen diperdagangkan pada level 123,22 per dolar setelah
Jumat lalu melemah 1,1 % terkait data pekerjaan bulanan AS mengalami
kinerja terbaik pada tahun ini memacu peluang untuk kenaikan suku bunga
pada tahun 2015 sebesar 68 %.
Laporan pekerjaan
Amerika di bulan Oktober melonjak tajam pada tahun ini, pertumbuhan upah
diperluas dan tingkat pengangguran turun menjadi 5 %, laporan
menunjukkan. Itu terjadi setelah Ketua The Fed Janet Yellen mengatakan
ia melihat pengetatan kebijakan ekonomi dan pejabat bersiap untuk
menaikkan suku bunga pada Desember mendatang.
Ekonomi AS setidaknya
telah pulih dan keputusan untuk mempertahankan suku bunga mendekati nol
pada bulan Oktober karena kekhawatiran, menurut John Williams, Presiden
Federal Reserve Bank of San Francisco, mengatakan pada akhir pekan.
Kemudian ia mengatakan kepada wartawan bahwa dia melakukan wait and see
sebelum menentukkan prediksi tentang kenaikan suku bunga pada pertemuan
The Fed selanjutnya pada 15-16 Desember di Washington. (knc)
Sumber : Bloomberg







0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.