Selasa, 16 Juni 2020

RIFAN FINANCINDO - Pertamina Targetkan Subholding Segera Melantai di Bursa





RIFAN FINANCINDO - PT Pertamina (Persero) menargetkan subholding hulu dapat segera melakukan initial public offering (IPO) atau melantai di bursa. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan target tersebut dilakukan menyusul permintaan Menteri BUMN Erick Thohir agar subholding Pertamina melantai di bursa dalam dua tahun ke depan.

Ia juga menyampaikan IPO subholding hulu, yang operasionalnya berada di bawah Pertamina Hulu Energi (PHE), itu mempertimbangkan besarnya kebutuhan pendanaan dalam pengembangan potensi bisnis.

Salah satunya, Blok Rokan yang diserahkan pengelolaannya kepada Pertamina usai masa kontrak Chevron Pacific Indonesia rampung pada 2021. "Untuk Rokan ketika ditetapkan sebagai pemenang (lelang), Pertamina harus berpartner. Jadi Pertamina harus melepas sebagian PI (participating interest). Kami kan lakukan itu," ujar Nicke dalam diskusi virtual, Senin (15/6).

Dengan melakukan IPO, lanjut Nicke, PHE juga dapat mengembangkan banyak aset di hulu yang membutuhkan biaya besar. Pertamina sendiri menargetkan agar ke depannya 60 persen investasi bisa difokuskan untuk pengembangan sektor hulu.

"Investasi di Pertamina untuk hulu karena tren migas cenderung menurun, jadi kami akan banyak melakukan akuisisi hulu," imbuhnya.

Selain itu, Nicke menyebut pembentukan subholding hulu juga bertujuan untuk memangkas hambatan perusahaan dalam melakukan kegiatan eksplorasi oleh anak usaha.

Sebab selama ini keterlambatan eksplorasi dikarenakan banyaknya anak usaha hulu tidak saling bersinergi. "Sehingga nanti resources bisa disinergikan, dan peralatan tidak lagi sendiri-sendiri," pungkasnya.


Sumber : cnnindonesia

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat dalam blogspot kami ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blogspot kami ini. Kami berhak mengatur dan menyunting isi saran atau tanggapan dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menolak isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras.