Selasa, 17 November 2015

Saham Berjangka Cina Naik Pasca Reli Indeks pada Pembelian Negara


RIFAN FINANCINDO BERJANGKA -  Indeks saham berjangka China naik setelah Shanghai Composite Index menggelar reli pada hari Senin dalam spekulasi pembelian saham dana negara setelah bergerak untuk memperketat pinjaman marjin. Kontrak pada CSI 300 Index berakhir pada bulan November, kontrak teraktif, menambahkan 0,9 persen ke level 3.672 pada pukul 9:17 pagi waktu setempat. Shanghai Composite naik 0,7 persen ke level 3,606.96 pada hari Senin. Indeks CSI 300 naik 0,5 persen. 

Hang Seng China Enterprises Index Hong Kong turun 2 persen. Indeks Hang Seng kehilangan 1,7 persen. Bloomberg China-US Equity Index, indeks dari perusahaan-perusahaan AS yang terdaftar paling-diperdagangkan Cina, menguat 1,5 persen di New York. Bursa saham Shanghai dan Shenzhen dipotong sebesar setengah dari jumlah yang dipinjam investor uang tang digunakan untuk membeli saham, seiring otoritas berusaha untuk mencegah terulangnya kelebihan yang menyebabkan kerugian $ 5 triliun di pasar ekuitas. Shanghai Composite naik 23 persen dari level terendah bulan Agustus, didorong oleh pelonggaran moneter termasuk enam pemotongan suku bunga dalam waktu satu tahun dan rebound dalam utang marjin. (sdm)
Sumber: Bloomberg

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat dalam blogspot kami ini hanya bersifat informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari blogspot kami ini. Kami berhak mengatur dan menyunting isi saran atau tanggapan dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menolak isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras.