RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Saham China menuju penurunan tertajam dalam dua minggu terakhir, dipimpin oleh perusahaan konsumen-discretionary dan komoditas, sebelum rilis data perdagangan yang kemungkinan akan menunjukkan penurunan ekspor.
Indeks Shanghai Composite turun 0,3 % karena penurunan omset di China daratan menjelang liburan selama dua hari dimulai hari Kamis. Indeks Hang Seng China Enterprises menghentikan penguatan 8 hari beruntun di Hong Kong. Ekspor China kemungkinan merosot 4 % pada Mei, menurut survei Bloomberg, dibandingkan dengan penurunan 1,8 % di bulan April.
Indeks acuan telah berjuang untuk menembus kisaran perdagangan karena menurunnya volume perdagangan sebelum MSCI Inc membuat keputusan pada pekan depan apakah akan menambah saham yang berdenominasi yuan untuk indeks global. Jumlah saham yang diperdagangkan di bursa Shanghai tidak sesuai dengan angka 13,3 miliar pada hari Selasa, turun dari enam minggu tertinggi senilai 22 miliar pada tanggal 31 Mei, menurut data pertukaran. (knc)
Sumber : Bloomberg
Indeks Shanghai Composite turun 0,3 % karena penurunan omset di China daratan menjelang liburan selama dua hari dimulai hari Kamis. Indeks Hang Seng China Enterprises menghentikan penguatan 8 hari beruntun di Hong Kong. Ekspor China kemungkinan merosot 4 % pada Mei, menurut survei Bloomberg, dibandingkan dengan penurunan 1,8 % di bulan April.
Indeks acuan telah berjuang untuk menembus kisaran perdagangan karena menurunnya volume perdagangan sebelum MSCI Inc membuat keputusan pada pekan depan apakah akan menambah saham yang berdenominasi yuan untuk indeks global. Jumlah saham yang diperdagangkan di bursa Shanghai tidak sesuai dengan angka 13,3 miliar pada hari Selasa, turun dari enam minggu tertinggi senilai 22 miliar pada tanggal 31 Mei, menurut data pertukaran. (knc)
Sumber : Bloomberg







0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.